Field operation management platform atau yang biasa disingkat field app merupakan aplikasi yang dapat digunakan untuk perencanaan, pengaturan, pemantauan dan analisis kegiatan operasional di lapangan. Fungsi utamanya adalah membantu bisnis untuk merekam dan mengakses segala macam kegiatan operasional lapangan agar lebih mudah, efisien dan efektif.
Saat ini field app semakin banyak digunakan oleh banyak bisnis di berbagai industri. Field app memang dapat disesuaikan dengan keperluan masing-masing misalnya membuat aplikasi itu sendiri ataupun menggunakan yang sudah jadi yang disediakan oleh vendor khusus SaaS (software as a service).
Sebelum Anda memutuskan untuk membuat sendiri atau menggunakan vendor, pahami dulu beberapa faktor berikut ini agar Anda bisa mendapatkan keputusan yang terbaik.
Baca juga: SaaS vs On-Premise: Tren dan Perbandingan
Membuat field app sendiri ataupun memakai vendor, keduanya memiliki nilai pro & kontra tersendiri. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan saat Anda memutuskan untuk membuat field app sendiri misalnya biaya hardware atau server. Belum lagi komponen biaya yang cukup besar lainnya seperti gaji karyawan (tim developer), biaya perawatan, lisensi, dan lainnya yang harus Anda keluarkan di awal proyek.
Berbeda halnya jika Anda memilih menggunakan jasa pihak ketiga atau vendor SAAS untuk field app, biaya yang Anda keluarkan dapat disesuaikan dengan budget dan pilihan paket sesuai dengan skala bisnis Anda. Selain pilihan pembayaran yang fleksibel, Anda juga dapat menghemat pengeluaran di awal yang telah disebutkan tadi.
Dari sisi skalabilitas, tentu mengembangkan field app sendiri membutuhkan biaya tambahan. Misalnya jika bisnis Anda semakin berkembang, maka kemungkinan Anda akan butuh upgrade server atau menambah tim developer. Lain halnya dengan vendor SAAS yang menyediakan opsi pricing dengan beragam paket yang dapat Anda upgrade kapan saja.
Baca juga: Ini Contoh Vendor SaaS dan Kegunaannya untuk Bisnis Anda
Selain faktor biaya dan skalabilitas, hal yang tidak kalah penting untuk menjadi pertimbangan adalah sumber daya. Faktor ini dapat berupa waktu, karyawan, dan perangkat yang bisnis Anda miliki saat ini.
Misalnya saja, untuk perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan informasi kemungkinan sudah memiliki resource yang cukup. Akan tetapi, untuk perusahaan startup atau bukan core business-nya harus mempertimbangkan kembali kecukupan sumber dayanya saat ingin membuat aplikasi sendiri.
Di sisi lain, waktu juga termasuk sebagai sumber daya yang perlu menjadi pertimbangan saat membuat app sendiri. Karena tidak sedikit waktu yang dihabiskan untuk membuat satu proyek aplikasi, belum lagi jika ada jadwal development yang tertunda. Terdapat beberapa vendor SAAS yang menyediakan field app yang siap pakai, salah satunya yakni MileApp.
Dengan fitur yang lengkap mulai dari pick up delivery, workflow automation, route optimization, survey & inspection, field sales, dan lainnya yang dapat membantu pengelolaan operasional lapangan jadi lebih efektif dan efisien. MileApp sudah membantu 40.000+ bisnis dalam menyediakan platform manajemen operasi lapangan yang praktis. Jadi untuk solusi automasi, serahkan pada MileApp!
Baca juga: Tips Logistik: Sukses Delivery Startup dengan Logistics Software
Keamanan data merupakan hal yang penting untuk Anda jaga agar bisa terus mengembangkan bisnis Anda. Apalagi jika sekarang sering terjadi kasus peretasan atau tindak pencurian data yang dilakukan para hacker. Jika Anda memilih untuk membuat sendiri, pastikan keamanan data ekstra, misalnya seperti pemasangan perangkat lunak seperti anti-virus, anti-spyware, anti-malware, dan anti-ransomware.
Selain itu, Anda perlu mengkaji ulang sistem keamanan database karena rentan terhadap serangan siber atau peretasan. Di sisi lain, field app yang disediakan oleh vendor SAAS umumnya sudah dilengkapi dengan sarana keamanan database. Jadi Anda tidak perlu khawatir akan kebocoran data karena keamanan sudah pasti terjaga dengan aman.
Itulah beberapa pertimbangan dalam membuat atau menggunakan field app bagi bisnis Anda. Pada intinya, membuat field app sendiri membutuhkan lebih banyak resource. Sedangkan menggunakan field app yang sudah jadi akan lebih mudah dan praktis. Jika Anda tertarik untuk menggunakan field operation management platform, pilih vendor yang terpercaya seperti MileApp. #GoExtraMile